music

Mau Masuk PKN STAN ?? Gak Harus Bayar Bimbel !!

MAU MASUK PKN STAN TANPA BIMBEL?


Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,
   Bagaimana kabarnya guys? Pasti baiklah ya guys hehe😆, disini aku mau ngasih kabar gembira nih, kabarnya adalah ''AKU DITERIMA DI PKN STAN lohh!'' HOOREEEE😅😅. Kalian pasti tahulah PKN STAN, bagi yang gak tahu nih Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN STAN) adalah pendidikan tinggi kedinasan di bawah Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan, Kementerian Keuangan Republik Indonesia yang menyelenggarakan pendidikan Program Studi Diploma bidang keuangan negara. Alhamdulillah aku masuk di PKN STAN di jurusan Manajemen Keuangan Program Studi D I Kebendaharaan Negara Non Kemenkeu. Suatu kebanggaan buat aku karena aku dengan modal pas-pasan bisa mengalahkan ratusan ribu orang dari seluruh indonesia.
   Perjuangan masuk kampus satu ini bukanlah hal yang mudah, karena selain harus kerja keras, kita juga harus mengalahkan ratusan anak indonesia yang pastinya anak yang cerdas. Bagiku kegigihan, kerja keras , istiqomah, kesabaran dan berdo'a adalah modal besar untuk masuk di PKN STAN kampus Ali Wardhana. Serta tidak ketinggalan dengan do'a dan restu dari orang tua, ini yang mungkin membuatku seperti mempunyai tenaga lebih dan mental yang sangat kuat untuk memaksimalkan usaha do'a saya dan memenuhi do'a orangtua yang juga ingin sekali aku masuk PKN STAN karena prospek kerjanya sudah jelas
   Sebelum diterima di PKN STAN aku juga sudah diterima di UIN Raden Fatah Palembang prodi Perbankan Syariah melalui jalur SPAN-PTKIN dan diterima juga melalui jalur SBMPTN di Universitas yang sama yaitu UIN Raden Fatah Palembang tetapi jurusan Pendidikan Matematika😎. Bahkan aku sudah membayar uang UKT semester pertama sebesar Rp 2.500.000,- untuk prodi Perbankan Syariah 😓, tetapi uang tersebut sudah diikhlaskan oleh orangtuaku karena PKN STAN memang keinginan mereka untukku melanjutkan pendidikan.
   Belajar sendiri tanpa bimbel, itulah yang saya lakukan, selalu mengikuti Try Out USM PKN STAN, membeli dan mempelajari pola soal di buku CIVITAS GUIDE 2017. USM PKN STAN terdiri atas Seleksi Kemampuan Dasar (SKD), Tes Potensi Akademik (TPA), dan Tes Bahasa Inggris (TBI), SKD sendiri dibagi lagi menjadi Tes Karakteristik Pribadi (TKP), Tes Intelegensi Umun (TIU) dan Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
   Pertama, aku mengejar materi USM dengan mempelajari bahasa Inggris, jujur saja saya sangat kurang mengenai bahasa inggris apalagi soal cerita saya susah untuk mengartikannya, dan pada saat TO juga TBI saya selalu nggak lolos nilai mati.Maka dari itu seminggu sebelum tes berlangsung saya fokus mempelajari soal-soal TBI. Gerund, Infinitive, to - Infinitive dan masih banyak lagi, semua itu harus saya kuasai dengan belajar selama seminggu, rasa bosan kadang-kadang muncul ditengah-tengah aku belajar tetapi aku selalu ingat bahwa semua ini untuk membahagiakan orangtuaku. Mempelajari tata bahasa asing itu memang tidak mudah jika tidak rajin dan latihan soal.
   Satu minggu saya belajar bahasa inggris langsung dilanjut dengan belajar TPA, di TPA ini aku persiapkan banyak soal dan mengerjakannya dengan waktu singkat. Selain itu aku perdalami lagi materi-materi yang aku kurang jago seperti cara menghitung cepat, menganalisa soal cerita dengan tepat dan mengasah logika berfikir sebagus mungkin. Saya mempelajari TPA dan TBI selain di buku juga melalui internet lebih tepatnya di youtube. Nah kalo SKD jujur saja aku gak belajar sama sekali, saya mengandalkan pengetahuan saya disekolah *ini jangan ditiru ya karena banyak juga di SKD temenku yang tidak lolos nilai mati

   Singkat cerita hari tes SPMB PKN STAN pun telah tiba, aku pun datang ke BDK Palembang 
Pas menunggu jam tes dimulai yang aku lakukan adalah hanya duduk, mengingat-mengingat apa yang aku pelajari selama seminggu sebelumnya dan berdo'a
   Alhamdulillah, aku keluar ruangan dengan hati lega karena semua materi lolos nilai mati dengan selisih sedikit dengan nilai mati yaitu TWK=110 TIU=110 TKP=175 TPA=75 dan yang sangat beruntung TBI=32 beda dua point sama nilai matinya 30 hehe. Tetapi aku baru sadar bahwa ini baru lolos nilai mati belum tentu diterima PKN STAN, aku sempat pesimis karena nilai TPA TBI kukecil berbeda dgn temenku yang sedikit lebih besar nilainya
   Tak disangka H-3 sebelum tanggal yang telah ditentukan pengumuman pun muncul, dengan mengucap basmalah aku membukanya dan alhamdulillah Namaku ada di pengumuman 😇aku langsung memanggil ibuku dan kami berdua sujud syukur sambil meneteskan air mata, itu merupakan tetesan air mata bahagia, aku sangat sedih pada saat itu. Karena terlau bersemangat saya dan orangtuaku langsung mengurus surat surat setelah itu untuk menyiapkan berkas yang diperlukan saat daftar ulang. Disaat daftar ulang disitu aku berasa mimpi karena tidak menyangka kalau aku bisa masuk di kampus Ali Wardhana ini kampus yang besar dan indah ini karena aku belajar tanpa adanya bimbel dan belajar dengan benar benar sendiri.
   Semoga dengan cerita ini bisa memotivasi kalian dan juga bermanfaat buat kalian. Ada sebuah kalimat buat pejuang STAN 2019 dari Imam Syafi'i, "Bila kau tak tahan lelahnya belajar, maka kau harus tahan menanggung perihnya kebodohon'' wihhhh keren kann...😎😜
   OH Iya.. satu lagi nih mau kusampaikan bahwa video dibawah ini pernah kutonton saat ditengah-tengah aku belajar waktu mulai bosan, dari video ini saya bermimpi untuk bisa ikut di dinamika tahun berikutnya ehh ternyata jadi kenyataan dehh bisa ikut , yukk ditonton yahhh!!!👌😂😄
    Sekian dari saya terima kasih, saya mohon maaf seandainya ada kesalahan karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT semata. Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Tidak ada komentar :

Posting Komentar